ASPEK KEUANGAN
6.1. Strategi Sumber Pendanaan Usaha
Salah satu komponen
yang mendukung pembangunan nasional ada-ah tersedianya lembaga intermediasi
yang mempunyai fungsi meng-impun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali
ke masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya. Lembaga
inter-ediasi yang ada dibedakan dalam 3 kategori yakni :
a. Berbentuk Bank tunduk pada Undang-Undang
Pokok Perbankan
b. Berbentuk Koperasi Simpan Pinjam tunduk pada
Undang-Undang Koperasi
c. Lembaga Keuangan Mikro lainnya yang belum
diatur undang-undang
Lembaga keuangan
mikro yang membantu mengembangkan iklim wirausaha di Indonesia diatur dalam
Surat Edaran Menteri Keuangan No. SE-31/MK/2000 tanggal 5 Mei 2000 tentang
Pelaksanaan Program PUKK. Dalam hal ini Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi
mengacu kepada Surat Keputusan Menteri Keuangan No.316/KMK.016/1994 tanggal 27
Juni 1994 yang menggantikan Surat Keputusan Menteri BUMN/Kepala Badan Pembina
BUMN No. Kep.216/M-PBUMN/1999 tanggal 28 September 1999.
Sumber pendanaan
dari Program Pembinaan Usaha Kecil dan Kope-asi (PUKK) berasal dari penyisihan
laba BUMN termasuk saldo dana Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi (PUKK)
tahun-tahun sebe-umnya yang merupakan sumber pendanaan utama dalam merealisir
terwujudnya pemerataan kehidupan perekonomian masyarakat mela-ui kemitraan
dengan para pengusaha kecil dan koperasi serta ling-ungan masyarakat
sekitarnya.
Pelaksanaan Program
Pembinaan Usaha Kecil, Koperasi (PUKK) dan Bina Lingkungan dilaksanakan di
dalam lingkup masyarakat yang bertujuan untuk mendorong tercapainya pertumbuhan
ekonomi rak-yat, melalui pemerataan di sektor ekonomi dimana anggota
masya-rakat golongan pengusaha kecil dan koperasi diberi kesempatan untuk
melakukan perluasan usahanya, berdasarkan bantuan pinjaman untuk modal kerja /
pinjaman lunak yang berasal dari penyisihan laba BUMN.
6.2.
Proyeksi Keuangan
Aspek finansial
dari proposal bisnis harus dapat memperlihatkan potensi dana yang dimiliki,
kebutuhan dana eksternal, perhitungan kelayakan usaha, termasuk di dalamnya 3
perfoema laporan keuangan: neraca, rugi-laba, dan cash flow. Secara ringkas,
dapat diberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha secara finansial
sebagai berikut:
Untuk mengetahui potensi permintaan dan penawaran
terhadap suatu barang atau jasa, perlu dilakukan penelitian yang mendalamtentang
perkembangan permintaan dan jumlah pemasoknya.Perkembangan permintaan dapat
diduga melalui perubahan pendapatan, selera dan tingkah laku konsumen dalam
membeli barang dan jasa tersebut.
Spesifikasi produk yang akan dibuat serta sasaran
pasarnya harus terurai dengan jelas serta segmen pengguna produk / jasa. Ciri
manfaat suatu produk atau atribut lainnya membantu untuk membedakan dari produk
pesaing Uraian spesifikasi produk yang jelas akan memudahkan dalam menghitung
kebutuhan dahan baku yang digunakan. Sementara segmen pasar dan target pasar
yang jelas akan membantu dalam penyusunan program pemasaran
B. Perkembangan Permintaan dan
Prospeknya
Perkembangan permintaan dan prospek pasar terhadap
suatu produk perlu diketahui, guna mendapatkan hal tersebut harus dilakukan
penelitian pasar melalui perkembangan penjualan produk/ jasa sejenis yang
dipublikasikan dalam berbagai laporan(studi data skunder) dan penelitian
lapangan (market survey) tentang selera atau keinginan terhadap produk.
Proyeksi permintaan harus dibuat untuk beberapatahun
ke depan, setidaknya untuk jangka waktu lima tahun atau disesuaikan dengan
unsur peralatan utama yang digunakan.
Perhitungan statistik terhadap perkembangan dan
prospek permintaan barang/ jasa harus dicantumkan dalam lampiran proposal
bisnis tersebut, termasuk sumber datanya supaya dapat dipertanggung
jawabkan validitasnya.
C. Perkembangan Penawaran dan
Prospeknya
Informasi tentang perkembangan penawaran dapat
diamati dengan volume produksi atau melalui kapasitas produksi terpasang
perusahaan sejenis yang sudah ada dipasar.Sedangkan data-data tentang
perusahaan dan masing-masing kepasitas produksinya dapat diperoleh dari
publikasi atau pencatatan pada BKPM,
Depatemen Perindustrian dan Perdagangan,
asosiasi perusahaan yang terkait dan sebagainya.
D. Market Space dan Market
Share
Adanya kelebihan volume perimntaan terhadap
penawaranya menunjukkan ruang pasar yang dapat dipenuhi.Ruang pasar yang cukup
besar menunjukkan indikasi bahwa pembangunan proyek untuk memenuhi permintaan
tersebut LAYAK untuk dilaksanakan.
E. Program Pemasaran
Program pemasaran disusun berdasarkan target pasar
dan pangsa pasar yang akan dikuasai, rencana pemenuhan pangsa pasar disusun
berdasarkan program pemasaran yang lebih rinci meliputi volume penjualan,
kebijakan harga jual, system pembayaran, system distribusi dan kegiatan promosi
yang digunakan.
ASPEK KEUANGAN DALAM PLAN BISNIS :
A. Sumber
pendanaan:
Uraian
|
Persentase (%)
|
Jumlah
|
|
(a)
|
(b)
|
(c = a + b)
|
|
1. Modal Sendiri
|
|||
2. Pinjaman
|
|||
Jumlah (1+2)
|
|||
B. Kebutuhan pembiayaan/modal investasi :
Uraian
|
Banyaknya
|
Harga/Unit
|
Jumlah
|
(1)
|
(2)
|
(3 = 1 x 2)
|
|
a. Tanah
|
|||
b. Bangunan
|
|||
c. Mesin/Peralatan
|
|||
d. Peralatan Kantor
|
|||
e. Alat angkut
|
|||
f. Infrastruktur
|
|||
g. Biaya pra operasi
|
|||
Jumlah
|
|||
C. Kebutuhan pembiayaan/modal kerja:
Uraian
|
Banyaknya
|
Harga/Unit
|
Jumlah
|
(1)
|
(2)
|
(3 = 1 x 2)
|
|
a. Bahan Baku
|
|||
b. Persediaan Bahan
|
|||
c. Produk dalam proses
|
|||
d. Piutang
|
|||
e. Uang Kas
|
|||
Jumlah
|
D. Analiasa Pembiayaan :
Uraian
|
Banyaknya
|
Harga/Unit
|
Jumlah
|
(1)
|
(3)
|
(3 = 1 x 2)
|
|
a. Gaji
|
|||
b. Penyusutan
|
|||
c. Bunga Pinjaman
|
|||
d. Biaya Pemasaran
|
|||
e. Biaya Lainnya
|
|||
Jumlah
|
E. Analisa Biaya Tidak Tetap :
Uraian
|
Banyaknya
|
Harga/Unit
|
Jumlah
|
(1)
|
(2)
|
(3 = 1 x 2)
|
|
a. Upah
|
|||
b. Biaya Bahan
|
|||
Jumlah
|
F.Proyeksi Aliran Kas Usaha :
Uraian
|
Tahun
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
|
a. Sumber dana (in flow)
|
|||||
b. Penggunaan dana (out
flow)
|
|||||
c. Arus kas bersih (net
flow= a – b)
|
|||||
d. Keadaan kas awal
|
|||||
e. Keadaan kas akhir (c +
d)
|
SUMBER :
- http://azharvokasi.blogspot.com/2010/09/perencanaan-usaha_5718.html
- http://inside40.blogspot.com/2013/10/bentuk-bentuk-badan-usaha-beserta.html
- http://nunuknurlita.blogspot.com/2011/10/tugas-pengantar-bisnis-1-badan-usaha.html
- http://ssbelajar.blogspot.com/2012/08/badan-usaha-milik-negara-bumn.html
- http://kusaiguru.blogspot.com/2011/03/4-bentuk-bentuk-penggabungan-badan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar